14 Oktober 2015

Di Bangku Mahoni Tua


Aku lupa
Lupa dinginnya hujan
Lupa hangatnya matahari
Lupa bau basah mahoni tua
Banyak yang terlupakan
Lupa betapa menyenangkannya bianglala
Lupa betapa meronanya senja
Lupa cara bermain aksara
Ra, begitu banyak yang kulupakan
Kehilangan sedikit demi sedikit memori sungguh meresahkan
Apa aku juga akan melupakanmu?
Sama seperti aku melupakan kebahagiaan pun kebebasan yang terpasung murung dalam lipatan memori bernama waktu


Bogor/14 Oktober
Di sudut tiang menunggu hujan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar